Cara Partisi Hardisk Windows 10, Windows 8 dan Windows 7 – Hardisk sudah menjadi kebutuhan bagi seseorang yang sering memakai komputer baik untuk bekerja, kuliah atau yang lainnya.
Pembahasan Cara Partisi Hardisk
Ketika partisi hardisk dilakukan harus dengan hati – hati, karena bila terjadi kesalahan saat melakukannya, maka seluruh data akan hilang.
Dalam mempartis hardisk, maka bagilah ukuran hardisk secara logikal kebeberapa bagian karena itu adalah tujuannya.
Partisi hardisk harus disesuaikan dengan Windows yang digunakan, berikut langkah-langkah cara partisi hardisk laptop atau cara partisi hardisk c maupun hardisk lainnya.
Cara Partisi Hardisk
1. Cara Partisi Hardisk Windows 7
![]() |
Cara Partisi Hardisk Windows 7 |
- Buka Menu Start > Klik Kanan My Computer > lalu pilih Manage;
- Setelah itu akan muncul jendela Computer Management > Pilih Disk Management > kemudian Anda bisa melihat tampilan dari daftar partisi tersebut;
- Selanjutnya tentukan mana yang akan dipartisi untuk dijadikan partisi yang baru;
- Klik kanan dan Shrink Volume;
- Kemudian hitung besaran untuk kapasitas partisi baru dengan cara volumenya dibagi. Lalu klik Shrink jika sudah selesai;
- Yang harus diperhatikan, status itu belum selesai dan belum bisa dipakai. Agar bisa selesai maka partisinya harus diformat dulu;
- Klik kanan di Unallocated tersebut > Pilih New Simple Volume > atur seadanya adanya saja > Next sampai selesai;
- Bila berhasil. Status partisi unallocated akan berubah menjadi Primary atau Logical Drive;
- Partisi sudah bisa digunakan.
Partisi hardisk juga dipakai untuk memisahkan sistem operasi antara sistem yang satu dengan yang lainnya.
2. Cara Partisi Hardisk Windows 8
![]() |
Cara Partisi Hardisk Windows 8 |
- Langka awal buka Power user menu dengan cara mengkombinasikan tombol WinKey + X, kemudian pilih “Disk Management”;
- Mana yang ingin Anda bagi ukurannya dengan mengklik kanan, sebelumnya pilih dulu di list partisinya, selanjutnya klik “Shrink Volume”;
- Selanjutnya Anda dapat tentukan ukuran yang diinginkan. Isi ukurannya bila telah selesai pilih “Shrink”;
- Status Unallocted akan muncul sebagai partisi baru. Agar data – data baru bisa diisi, maka harus membeli volume pada partisi tersebut. Langkahnya klik kanan kemudian pilih ” New Simple Volume”;
- Untuk tahap selanjutnya, Anda harus tentukan volume pada partisi ini. Anda bisa menggantinya sesua kemauan atau dibiarkan secara default di angka maksimalnya. Lalu pilih Next untuk tahap berikutnya;
- Pilihlah “Assign the following drive letter”tentukan hurufnya dan next jika sudah selesai;
- Pada tahap ini Anda bisa pilih mau diformat atau tidak diformat dengan beberapa konfigurasi. Bila mau partisinya bersih, maka harus diformat. NTFS harus ditentukan sebagai file systemnya, allocation unit size serta nama dari partisinya. Agar proses format lebih cepat, maka “Perform a quick format” harus dicentang dan Next jika sudah selesai;
- Langkah terakhir rekap settingan yang telah dilakukan akan muncul dan bila mau diganti maka pilih Back. Pilih Finish bila merasa sudah benar seluruhnya;
- Untuk hasil partisi baru akan muncul di Disk management dan sama juga di Explorer.
3. Cara Partisi Hardisk Windows 10
![]() |
Cara Partisi Hardisk Windows 10 |
- Pertama silahkan anda buka Disk Management. Caranya yaitu dengan klik kanan pada logo windows yang ada di kiri bawah layar laptop atau PC anda;
- Kemudian Anda akan dapat melihat bagian-bagian dari hardisk yang anda miliki;
- Selanjutnya, klik kanan pada salah satu partisi yang sudah ada dan akan anda bagikan kapasitasnya ke partisi yang baru, lalu pilih opsi Shrink Volume;
- Selanjutnya inputkan berapa volumen partisi baru yang akan anda buat dalam satuan MB;
- Nah sekarang akan terbentuk partisi baru dengan nama Unallocated;
- Selanjutnya klik kanan pada partisi Unallocated tersebut lalu pilih opsi New Simple Volume;
- Kemudian klik Next, lalu input kembali nilai kapasitas partisi baru yang anda inginkan (ingat dalam satuan MB), lalu klik tombol Next;
- Selanjutnya anda akan diperintahkan untuk memilih Drive Letter, silahkan anda pilih dari yang tersedia misalkan nama Drive C atau Drive D atau yang lainnya, lalu klik Next;
- Kemudian inputkan nama Drive yang ingin anda gunakan untuk partisi baru tersebut;
- yang terakhir, klik tombol Finish.
Akhir Kata
Sebagai salah satu kebutuhan yang penting saat menggunakan komputer, hardisk tentunya harus di partisi terlebih dahulu.
Hardisk yang Anda miliki dapat di partisi atau diatur sesuai dengan keperluan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Sebelum anda lakukan pengaturan atau partisi pada hardisk tersebut pastikan Anda lakukan backup data dulu dan dilakukan dengan hati – hati agar data yang tersimpan tidak terhapus.
Jangan lewatkan juga artikel kami yang lainnya tentang cara partisi hardisk eksternal, cara partisi hardisk windows 7 saat instal ulang, cara menggabungkan partisi hardisk dan cara menghapus partisi hardisk.