Virenial – Banyak orang yang masih belum begitu mengerti cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar agar mudah diterima saat melamar pekerjaan, baik untuk melamar sebagai pegawai kantoran ataupun di PT sebagai karyawan.
Padahal surat lamaran kerja merupakan salah satu hal yang krusial ketika melamar pekerjaan. Di dalam surat lamaran tersebut, kamu harus benar-benar bisa mempromosikan diri kamu agar perusahaan dapat mempertimbangkan untuk menerima kamu bekerja.
Terlebih lagi, saat di zaman sekarang ini persaingan untuk mendapatkan pekerjaan sangat ketat. Namun, hal itu tidak dibarengi dengan meningkatnya lapangan pekerjaan yang membuat para pekerja harus berlomba untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Oleh karena itu, dalam penulisan surat lamaran pekerjaan, ada banyak poin penting yang harus diperhatikan agar nantinya peluang kamu untuk diterima di PT atau perusahaan yang kamu inginkan menjadi semakin besar.
Tips Membuat Surat Lamaran Kerja Agar Diterima
Ada beberapa tips dalam menulis surat lamaran pekerjaan agar surat lamaran kamu tidak diabaikan oleh HRD. Berikut ini beberapa tips dalam membuat surat lamaran pekerjaan yang dikutip dari Tipkerja.com :
- Gunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Pastikan kamu menggunakan kalimat-kalimat baku sesuai dengan KBBI.
- Usahakan isi surat lamaran kerja yang kamu buat itu sopan, singkat, padat dan jelas tujuannya, namun menarik. Maksimalkan isi surat lamaran pekerjaan kamu dengan menunjukkan kelebihan-kelebihan kamu seperti keahlian yang dimiliki atau pengalaman kerja di tempat lain.
- Pastikan kertas yang kamu gunakan bersih, tidak terlipat atau sobek. Urutkan lampiran sesuai dengan apa yang ditulis di dalam surat lamaran.
- Pastikan tidak ada salah eja nama perusahaan, nama, posisi yang dituju maupun alamat perusahaan. Karena hal ini bisa saja menjadi salah satu nilai yang menyangkut tentang ketelitian.
Setelah mengetahui tips-tips di atas, kamu akan menjadi lebih mudah dalam membuat surat lamaran kerja.
Cara Membuat Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar
Pada dasarnya, semua surat lamaran pekerjaan baik untuk melamar pekerjaan sebagai pekerja kantor, karyawan di PT dan lainnya isinya hampir sama.
Pada intinya, kamu harus mempromosikan diri kamu sendiri dalam surat lamaran tersebut agar perusahaan dapat mempertimbangkan kamu untuk diterima bergabung dengan perusahaan mereka.
Di Indonesia, umumnya mereka yang baru lulus sekolah, terutama bagi mereka yang lulus dari Sekolah Menengah Kejuruan, akan lebih memilih untuk melamar pekerjaan sebagai karyawan di sebuah PT atau perusahaan.
Ada banyak sekali contoh surat lamaran kerja di PT sebagai karyawan, bagi kamu yang masih bingung bagaimana cara membuat surat lamaran kerja, berikut ini beberapa langkah dalam pembuatan surat lamaran kerja.
1. Tempat dan Tanggal Penulisan Surat
Tempat dan tanggal penulisan surat biasanya diletakkan di pojok kanan atas surat. Ini menunjukkaan dimana tempat dan kapan surat itu dibuat. Format penulisannya biasanya sebagai berikut: Nama Tempat, Tanggal Bulan Tahun. Contoh: Purwokerto, 27 Desember 2020.
2. Perihal, dan Kepada Siapa Surat Itu Ditujukan
Setelah itu, biasanya bagian selanjutnya adalah Perihal dan kepada siapa surat itu ditujukan.
Untuk bagian Perihal, karena surat ini adalah surat lamaran pekerjaan, maka isi bagian perihal atau hal dengan Lamaran Pekerjaan.
Kemudian untuk bagian ditujukan kepada, biasanya diisi sebagai berikut:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Personalia
PT Virenial Media
Jl. Jend. Soedirman No. 45
Purwokerto
Untuk bagian ini mungkin ada berbagai macam variasi penulisan, jika kamu mengetahui nama pimpinan/HRD di tempat kamu melamar, kamu bisa menuliskan namanya lengkap dengan gelar yang dimiliki.
3. Salam Pembuka dan Kata Pengantar
Setelah itu, kamu bisa melanjutkannya dengan mengawali surat lamaran kamu dengan salam pembuka seperti dengan menggunakan kata “Dengan hormat,” dan lain sebagainya.
Setelah itu, jangan lupa sertakan kata pengantar dalam surat lamaran pekerjaan yang kamu tulis. Salah satu cara membuat surat lamaran kerja kamu cepat diterima adalah dengan menuliskan informasi darimana kamu mendapatkan lowongan tersebut.
Dan jangan lupa cantumkan posisi pekerjaan yang kamu pilih dalam perusahaan tersebut.
4. Tulis Biodata Diri
Setelah menulis kata pengantar, jangan lupa perkenalkan diri kamu dengan menuliskan biodata diri mulai dari nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat tinggal atau domisili, nomor telepon dan email (jika ada).
Kamu juga bisa memasukkan latar belakang pendidikan tertinggi kamu di bagian ini. Jika kamu merupakan lulusan SMK, tuliskan nama sekolah kamu lengkap dengan jurusan yang kamu ambil.
5. Sertakan Pengalam Kerja dan Keahlian yang Dimiliki
Jika kamu pernah bekerja di tempat lain sebelumnya, jangan lupa untuk menyertakan informasi tersebut ke dalam surat lamaran pekerjaan yang kamu tulis. Ini akan menjadi nilai lebih dalam melamar pekerjaan.
Jika kamu adalah seorang fresh-graduate alias lulusan baru, kamu tidak perlu menuliskan hal tersebut. Kamu bisa menuliskan kemampuan apa yang kamu miliki yang sesuai dengan posisi yang kamu pilih sebagai gantinya.
6. Penutup dan Lampiran Pendukung
Setelah surat lamaran kerja yang kamu buat dirasa sudah cukup, tulis kata penutup yang berisi harapan kamu agar dapat diterima di perusahaan tersebut.
Jangan lupa, sertakan daftar lampiran yang kamu lampirkan dalam surat lamaran kerja yang kamu tulis tersebut.
Setelah itu jangan lupa untuk memberikan tanda tangan dan nama jelas di akhir surat lamaran kerja yang kamu buat.
Contoh Surat Lamaran Kerja di PT
Setelah kamu mengetahui cara membuat surat lamaran kerja, kamu bisa melihat beberapa contoh surat lamaran kerja di PT sebagai karyawan lainnya di internet sebagai bahan referensi kamu dalam membuat surat lamaran kerja terbaik.
Tips diatas semoga bisa mempermudah kamu untuk menemukan cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar agar mudah diterima di perusahaan atau PT yang kamu inginkan.