Jakarta, Virenial – Sebagai seorang yang sudah lama bergelut dengan dunia tekhnologi dan Cyber Security, anda pastinya sudah tak asing lagi dengan istilah Hacker dan Hacking.
Singkatnya, Hacker merupakan individu yang masuk dalam sistem komputer irang lain tanpa perlu izin pemiliknya.
Istilah ini biasanya memiliki konotasi yang cukup negatif di masyarakat.
Sebenarnya terdapat Ethical Hacker yang juga dapat membantu perusaan melihat kelemahan-kelemahan yang ada pada Website orang lain, Golden Friends!
Meskipun begitu, tak ada salahnya jika anda tetap berhati-hati agar website atau server milik anda tidak terkena ancaman dan bebas dari hacker.
Pastinya anda tidak ingin menjadi korban Hacker Black Hat yang akan sangat merugikan orang lain bukan?
Tanpa banyak basa-basi, yuk langsung saja simak pembahasan kami pada artikel kali ini tentang aplikasi hacker yang paling sering digunakan hacker untuk meretas website.
Sebelum masuk pada pembahasan inti yaitu aplikasi Hacker, perlu anda ketahui beberapa jenis atau singkatan hacker yang sering ditemui di Internet, antara lain:
- Ethical Hacker – Peretas bisa mendapatkan akses Legal ke sistem untuk melakukan pengujian dan memperbaiki semua kelemahan yang ada pada sistem tersebut.
- Black Hat Hacker – Peretas dapat mengakses sebuah sistem komputer tanpa perlu izin ke pemeliknya, biasa dengan tujuan untuk mencuri data, mendapatkan uang, dan lainnya.
- Script Kiddies – Tiper hacker yang satu ini adalah hacker yang belum terlalu handal dan hanya mengandalkan kode orang lain hanya untuk menjalankan misi hackingnya.
- Grey Hat Kacker – Tipe ini berada diantara Ethical, Black Hat Hacker, dimana Grey hacker ini akan mencari kelemahan dari sebuah sistem dan menawarkan solusi kepada pemiliknya dengan tujuan mendapatkan imbalan.
Anda pasti sudah sangat penasaran bukan dengan aplikasi hack yang sering digunakan untuk meretas website atau sistem? Berikut informasinya.
1. Hackode
Jika anda ingin melakukan pengujian terhadap sistem OS buatan Google seperti Android, maka aplikasi ini memiliki sejumlah fitur yang dapat anda gunakan untuk mencari kelemahan pada sistem Android.
Beberapa fitur yang ada seperti Google Hacking, MySQL Server, SQL Injection, WhoIs, dan DNS, DNS Dif, Lookup, Security RSS Feed, Exploits dan lainnya.
Dengan sejumlah fitur tersebut, berikut kami sediakan link downloadnya untuk anda jika tertarik untuk mencoba.
Kabarnya karena fleksibilitas dan multifungsinya, kini hackode dapat digunakan oleh para pemula ataupun profesional.
Sehingga bagi anda yang ingin belajar mengenai dunia perhackingan, maka aplikasi hacker yang satu ini sangat cocok untuk anda.
2. Lucky Patcher
Jika anda mencari aplikasi hacker yang berbasis Android, maka Lucky Patcher dapat menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk anda.
Pasalnya, aplikasi ini sering dimanfaatkan untuk membuat aplikasi berbayar menjadi gratis. Keren bukan!
Tidak hanya itu saja, namun aplikasi ini juga sering digunakan untuk membuat file aplikasi baru dengan tujuan membuat iklan phising.
Anda juga bisa menghilangkan iklan yang ada dalam sebuah aplikasi, jika anda tertarik berikut link download untuk mengunduh aplikasinya.
– Download Aplikasi Lucky Patcher
Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, maka anda harus mempunyai Root Access pada sistem Smartphone yang digunakan.
3. Acunetix
Sebenarnya Acunetix merupakan aplikasi Cyber Security yang digunakan untuk pemindaian keamanan pada aplikasi web secara akurat.
Aplikasi hacker ini akan mengidentifikasi celah-celah keamanan dari kode Javascript, HTML 5 dan lainnya hanya untuk menemukan keamanan pada sistem anda.
Acinetix ini biasanya dipakai oleh para Ethical hacker untuk bisa menjadi selangkah lebih depan dari hacker-hacker yang merugikan.
Anda bisa mengunjungi link yang kami sediakan jika anda ingin mengunduh aplikasinya.
4. Netsparker
Pasalnya, Netsparker merupakan sebuah layanan Security Scanner yang membantu para Web Developer dalam mencari celah-celah keamanan pada sebuah website.
Namun sangat disayangkan, karena layanan ini kerap disalahgunakan oleh para hacker untuk membobol wesbite dengan keamanan yang lemah.
Netsparker memang dikenal sebagai aplikasi hacker yang berguna, karena Tool ini bisa melakukan uji coba terhadap kesalahan yang ditemukan pada website tersebut.
Agar tidak penasaran, anda bisa mengunjungi link yang kami sediakan berikut untuk mengunduh aplikasi-nya.
– Download Aplikasi Netsparker
Selain itu aplikasi ini juga menawarkan versi gratis yang dapat digunakan untuk melakukan analisa beberapa website.
Dengan adanya fitur tersebut, maka para hacker dapat dengan mudah melihat keamanan dan membobol website anda.
5. Termux
Termux merupakan aplikasi Android yang berfungsi sebagai Terminal Emulator sistem operasi berbasis Linux Debian.
Fungsi utama dari Termux ini adalah untuk memasukkan, menampilkan, serta melacak data pada sistem operasi Linux langsung dari perangkat Android anda.
Dengan menggunakan aplikasi hacker ini, anda dapat menjalankan bahasa pemrograman seperti Python, Perl, Ruby, dan menggunakan SSH Client tanpa perlu memiliki Root akses.
Termux bisa digunakan untuk meretas jaringan Wifi, mempercepat jaringan internet, membuat jaringan internet di Smartphone anda menjadi lebih Stabil.
Silahkan klik tautan yang kami sediakan berikut ini untuk mengunjungi laman pengunduhan dan mendownload aplikasi-nya.
Nah, Itulah beberapa aplikasi yang biasa digunakan hacker untuk meretas sistem keamanan pada website orang lain, Hacking Golden Friends!.
Meskipun memiliki konotasi yang negatif, namun hacking juga dapat dimanfaatkan untuk memastikan keamanan dari sebuah sistem.
Jika anda yang ingin belajar menjadi Ethical Hacker, maka beberapa aplikasi diatas bisa membantu anda untuk memulai.
Dengan begitu anda dapat terus mendalami pemahaman mengenai berbagai isu keamanan siber dan tips menanggulanginya pada blog GoldenFast Network.
Itulah seluruh bahasan kita pada artikel kali ini mengenai aplikasi hacker. Sekian dan semoga bermanfaat.
