Influencer sekaligus dokter kecantikan, dr. Richard Lee, secara tegas membantah produk kecantikannya bermasalah sampai dilakukan penyitaan oleh BPOM.
Dia pun membantah produknya disita oleh BPOM sebagaimana dalam pengaduan dimasukkan ke Bareskrim Polri pada 30 Agustus 2024 lalu.
Richard Lee menegaskan tidak pernah ada sama sekali produk kecantikannya disita oleh BPOM. Dia justri mengaku bekerja sama dengan BPOM untuk memberikan edukasi terkait produk etiket biru.
“Dan akun diundang langsung pimpinan BPOM, nggak mungkin kan kalau aku melakukan penyalahgunaan, mereka mau undang aku. Bukan september nanti aku dijadwalkan untuk memberikan edukasi dengan ketua BPOM yang baru,” kata dr, Richard Lee.
Dia juga mengatakan, pengaduan dirinya ke Bareskrim Polri merupakan bagian dari operasi yang dilakukan oleh mafia. Karena setiap kali dirinya memberikan edukasi, selalu dicari-cari kesalahannya.
“Kenapa sih setiap kali aku berikan edukasi tentang skincare abal abal, pasti ada kejadian kayak gini, sudah kayak template banget. Tapi yang jelas-jelas produk bermasalah dan ada korbannya, mereka tidak laporkan ke polisi pakai konferensi pers, nggak ada kan? Inilah cara kerja mafia,” kata dr. Richard Lee dalam unggahannya di Instagram.
Menurut pengakuannya, dirinya kena target operasi Mafia untuk tujuan nama baiknya hendak dihancurkan supaya orang-orang tidak lagi percaya pada dirinya.
“Apa yang aku lakukan tidak ada yang salah, mereka membuat opini seolah-olah apa yang aku kerjakan salah, sehinga mereka tetap jadi mafia,” paparnya.Â