Tyna Dwi Jayanti tampaknya telah menemukan kebahagiaan baru setelah bercerai dari Kenang Mirdad.
Hal itu terlihat darii Tyna yang baru-baru ini membuat publik heboh karena pamer traveling bersama Rama Datau yang diduga kini menjadi kekasih barunya. Rama Datau sendiri merupakan kakak dari Regi Datau, suami dari Artis Ayu Dewi.
Kabar ini pertama kali mencuat setelah Tyna Dwi Jayanti memamerkan momen kebersamaannya dengan Rama Datau via unggahan di Instagram Story-nya.
Dalam ungguhan tersebut, Tyna dan Rama terlihat tengah menikmati liburan bersama di Italia.
Dalam beberapa postingannya, Tyna memperlihatkan kebahagiannya ketika bersama dengan Rama Datau.
Meskipun baru dua tahun menyandang status sebagai janda setelah perceraiannya pada tahun 2022, Tyna terlihat sudah siap membuka lembaran baru.
Hubungannya dengan Rama Datau tampaknya cukup serius, mengingat keduanya tidak ragu menunjukkan kedekatan mereka di media sosial.
Ketika berada di Italia, pasangan ini terlihat menikmati waktu bersama di berbagai lokasi indah. Mereka menghabiskan waktu makan siang di sebuah restoran mewah dengan pemandangan menakjubkan Lake Como.
Setelahnya, mereka melanjutkan moment romantis dengan menikmati secangkir kopi di balkon, sambil menikmati suasana danau.
Potret kebersamaan mereka ini pun langsung menjadi perhatian publik dan menuai berbagai komentar, bahkan di salah satu postingan Feeds Instagramnya, banyak netizen yang menyebut keduanya seperti sedang menjadi bulan madu.
wowww lg honeymoon ya,” tulis akun @mb**inn yang dikutip pada Rabu, 28 Agustus 2024, dari Instagram @tynadwijayanti.
Banyak juga yang menanggapinya dengan kritik bahwa keduanya dianggap tidak pantas pergi bersama hanya berdua mengingat keduanya masih menjalin asmara dan belum resmi menjadi pasangan suami-istri.
“Minimal sih harus nikah dlu kali ka baru pergi berdua’an gitu #sosad.”
“emang udh nikah ya?”
“hah sebagai influencer mestinya ga ngasih contoh kyk gini 🙁 sorry to say kak Tyna.”
“Emang udah nikah? Kok jalan berduaan.”
“Please hapus postingan ini gak bagus diliat dibudaya timur yg menjunjung tinggi norma agama, karena pergi berdua bukan dengan muhrimnya kaka.”