Gempa berkekuatan Magnitude 5,8 menguncang Gunung Kdul Yogyakarta pada malam ini, Senin (26/8/2024) pukul 19.57 WIB.
Pusat gempa berada di laut, tepatnya 95 km barat daya Gunung Kidul dengan kedalaman 30 km.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, gempa ini tidak berpotensi sunami.
“Gempa Mag:5.8, 26-Agu-24 19:57:42 WIB, Lok:8.78 LS,110.27 BT (95 km BaratDaya GUNUNGKIDUL-DIY), Kedlmn:30 Km, tdk berpotensi tsunami,” tulis BMKG di X, Senin.
Skala MMI Gempa
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari lama BMKG, berikut info MMI yang bisa dipejari:
I MMI
Getaran gempa tidak bisa dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah, getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.
IV MMI
Pada saat siang hari bisa dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau puntu bergoyang sampai berderik dan dinding berbunyi.
V MMI
Getaran gempa bumi bisa dirasakan oleh hampir semua orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang dan benda-benda tampak bergoyang, dan bandul lonceng bisa berhenti.
VI MMI
Getaran gempa gumi bisa dirasakan oleh semua orang, kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plaster dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII MMI
Semua orang di rumah keluar, kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.
Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat, keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan. Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri, jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.
XII MMI
Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah dan pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.