Virenial
  • Berita
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Sains
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
    • Food
    • Travel
    • Otomotif
    • Bunda
    • Properti
    • Pekerjaan
    • Hikmah
  • Login
No Result
View All Result
  • Berita
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Sains
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
    • Food
    • Travel
    • Otomotif
    • Bunda
    • Properti
    • Pekerjaan
    • Hikmah
No Result
View All Result
Virenial
No Result
View All Result
Home Teknologi

Cara Menyusun Berkas Lamaran Kerja yang Benar

by Nazar Pratama
Rabu, 14 Mei 2025, 21:36
5 Tips Cara Menjadi Artis Korea Untuk Orang Indonesia

Jakarta, Virenial.com – Cara menyusun berkas lamaran kerja memang banyak dicari oleh para kaum muda untuk melamar pekerjaan.

Seperti yang kita ketahui bahwa berkas lamaran yang lengkap belum cukup meyakinkan untuk membuat perusahaan menerima lamaran Anda.

Berkas lamaran kerja tersebut perlu disusun kembali dengan cermat dan tertata agar memudahkan HRD dalam melalukan seleksi.

Selain itu, berkas tersebut mencerminkan bahwa diri anda merupakan orang yang teratur. Akan tetapi sebagian orang khusunya kaum muda yang baru ingin bekerja, masih belum tau cara menyusun berkas lamaran secara baik dan benar.

Lalu bagaimana cara menyusun berkas lamaran kerja yang benar dan baik? Untuk lebih jelasnya, mka anda bisa simak informasinya di bawah ini.

Susunan Berkas Lamaran Kerja yang Benar

Sebelum melamar di suatu pekerjaan, anda akan diminta untuk menyusun sebuah berkas kerja. Berkas pekerjaan yang baik dan benar merupakan syarat utama untuk bisa diterima bekerja.

Nah, bagi anda yang belum tau cara menyusun berkas lamaran pekerjaan, maka anda simak langkah-langkak cara meyusun berkas kerja yang baik da benar sebagai berikut:

1. Pas Foto

Pas foto merupakan berkas pertama yang harus anda letakkan pada bagian paling atas. Susunan pas foto ini merupakan hal paling dasar yang harus diingat oleh setiap pelamar pekerjaan.

Bentuk dan ukuran pas foto yang lebih kecil dibandingkan berkas lainnya membuat ia harus diletakkan di atas sendiri agar mudah dilihat dan jika pas foto tersebut hilang atau jatuh akan mudah diketahui.

Selain ukurannya, meletakkan pas foto paling depan menjadi cara menyusun berkas lamaran kerja yang tepat dan benar karena wajah pelamar akan mudah diingat oleh HDR.

2. Fotokopi KTP

Setelah pas foto, cara menyusun berkas lamaran kerja berikutnya yakni dengan memasukkan fotokopi KTP.

BacaJuga :

Cara Unlock Bootloader Xiaomi Tanpa PC

Cara Internet Gratis dengan VPN

Cara Memperbaiki Headset Mati Sebelah

Script Termux Paling Berguna

5 Anime Harem Overpower yang Bisa Anda Tonton

Tidak jauh berbeda dengan sebelumnya, KTP juga memiliki ukuran yang kecil sehingga sudah seharusnya dilampirkan pada bagian depan agar mudah terlihat dengan jelas.

Berkas fotokopi KTP ini merupakan bagian yang tak kalah penting untuk dilampirkan karena ia menjadi bukti bahwa Anda adalah warga negara Indonesia yang telah diakui.

Oleh karena itu, jangan sampai anda melupakan lampiran fotokopi KTP saat akan melamar pekerjaan di suatu perusahaan.

3. Fotokopi NPWP

Fotokopi NPWP ini sebenarnya tidak wajib dilampirkan pada berkas pekerjaan, karena tak semua perusahaan meminta serta tidak setiap orang memilikinya.

Namun, jika memilikinya maka anda wajib mengikuti cara menyusun berkas lamaran kerja dengan benar yakni dengan meletakkannya setelah KTP.

Bentuk serta ukuran dari NPWP ini tidak jauh berbeda dengan KTP bahkan hampir sama hanya informasi dan kegunaannya saja yang berbeda.

Jika belum memilikinya, maka anda bosa mengurusnya sejak dini karena dokumen satu ini bisa dibutuhkan sewaktu-waktu dan kapan saja.

4. Surat lamaran kerja

Usai berkas-berkas berukuran cukup mungil tersebut, maka bagian berikutnya cara menyusun berkas lamaran kerja adalah menulis surat lamaran kerja.

Anda bisa membuat surat lamaran tersebut dengan menulis tangan di kertas folio bergaris atau mengetiknya terlebih dahulu di laptop atau komputern yang anda miliki.

Di balik rupanya, pastikan surat lamaran kerja yang sudah anda ditulis dalam keadaan jelas, bahkan jika perlu anda bisa cek kembali sebelum menyerahkannya.

Selain menulis surat lamaran kerja, anda juga bisa melampirkan berkas-berkas lainnya dengan menyebutkannya pada berkas tersebut.

5. Daftar riwayat Hidup atau CV

Cara menyusun berkas lamaran kerja setelah surat lamaran yakni meletakkan CV atau daftar riwayat hidup.

Pada proses ini banyak sekali orang yang keliru meletakkan berkas tersebut yaitu di depan CV padahal seharusnya ia diletakkan setelahnya.

Mengapa demikian? Karena anda harus menyampaikan maksud dan tujuan beserta posisi yang ingin diisi terlebih dahulu.

Anda bisa tulis daftar riwayat hidup tersebut dengan data yang sebenar-benarnya agar anda bisa menanggung jawabkannya. Selain itu, anda juga bisa tulis informasi yang perlu dan relevan dengan pekerjaan yang sedang anda lamar.

6. Fotokopi Ijazah

Cara menyusun berkas lamaran kerja berikutnya yakni melampirkan ijazah pendidikan terakhir yang pernah anda tempuh.

Penyusunan berkas lamaran kerja satu ini harus diperhatikan dan jangan sampai terlalu belakang atau terlalu depan karena para HRD biasanya akan mencocokkanya dengan daftar riwayat hidup yang telah anda cantumkan.

Dengan adanya ijazah tersebut menjadi bukti bahwa anda sudah lulus dan pernah menempuh pendidikan di sekolah atau universitas.

Tak hanya itu, ijazah juga bisa menentukan bahwa anda layak atau tidak menempati posisi yang sedang anda lamar.

Karena semakin tinggi ijazah pendidikan anda, maka kemungkinan peluang di terima di pekerjaan tersebut akan lebih besar.

7. Fotokopi Transkrip Nilai

Setelah melampirkan ijazah, cara menyusun berkas lamaran kerja selanjutnya yakni dengan melampirkan transkrip nilai SKHUN.

Berkas tersebut berisikan nilai-nila yang anda peroleh semasa menempuh pendidika . Berkas satu ini bisa dibilang satu paket dengan ijazah karena tidak jarang para HRD melihat kandidat berdasarkan nilai yang dimiliki si pelamar.

Namun, anda tak perlu khawatir dan berkecil hati jika memiliki nilai yang kurang memuaskan karena tidak semua perusahaan atau HRD melihat sebuah nilai tersebut sebagai acuan untuk diterima kerja

Terlepas dari itu semua, cukup dengan melampirkan fotokopi transkrip atau SKHUN dan tunjukkan agar anda bisa lolos saat seleksi berkas.

8. Fotokopi SKCK

Selanjutnya yakni dengan menyerahkan fotokopi SKCK. Lembar SKCK tidak jauh berbeda dengan surat lamaran, CV, ijazah dan transkrip sehingga harus anda letakkan dengan ukuran yang sama.

Mungkin, masih banyak orang yang belum menyadari bahwa surat satu ini sangat penting disertakan saat hendak cara menyusun berkas lamaran kerja karena ia bisa menjadi nilai tambah di mata HRD tempat anda melamar pekerjaan.

Ketika anda hendak melampirkan surat ini, alangkan baiknya anda lebih teliti dan memastikan apakah SCKC tersebut masih berlaku atau tidak, karena SCKC biasanya akan habis atau kadaluarsa dalam waktu 6 bulan saja.

Jika SCKC sudah kadaluwarsa, maka sebaiknya anda perbarui kembali ke Polres atau Polsek terdekat di sekitar lokasi anda.

9. Fotokopi kartu AK-1 atau kartu kuning

Meletakkan lampiran fotokopi kartu AK-1 atau sering dikenal dengan kartu kuning sesudah SKCK merupakan cara menyusun berkas lamaran kerja yang baik dan benar.

Kartu tersebut andalah tanda pengenal bahwa anda sedang mencari sebuah pekerjaan. Jika anda menyertakan fotokopi katru AK-1 ini, maka kemungkinan besar perusahaan akan tertarik dengan lamaran anda.

Kartu kuning ini bisa didapatkan di kantor Disnaker Kabupaten/Kota sesuai dengan tempat anda tinggal pada saat ini. 

Anda juga bisa mengurusnya dalam sehari saja dan tak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun, anda hanya cukup membayar fotokopi berkas saja.

10. Surat Keterangan Sehat

Selain cara menyusun berkas lamaran Kerjadiatas, terdapat berkas penting yang harus dilampirkan berikunya seperti, surat keterangan sehat dari dokter.

Di beberapa perusahaan terkadang mewajibkan pelamar untuk melampirkan surat tersebut, tetapi akan lebih baik jika anda sudah mempersiapkannya terlebih dahulu agar tidak terburu-buru jika dibutuhkan dalam waktu mendesak.

11. Fotokopi Surat Keterangan Kerja

Meletakkan fotokopi surat keterangan kerja setelah surat sehat merupakan cara menyusun berkas lamaran kerja yang benar dan tepat.

Karena, jika anda pernah bekerja sebelumnya kemudian berhenti, akan lebih baik jika anda turut melampirkan surat paklaring saat menyerahkan dokumen lamaran kerja.

Surat tersebut bisa menjadi faktor pendukung apakah anda bisa diterimak di pekerjaan tersebut atau tidak.

Bagi anda yang tidak pernah bekerja, maka tak perlu khawatir karena surat tersebut tidak wajib dilampirkan jika belum mempunyai pengalaman bekerja.

Cukup anda serahkan saja surat hasil magang atau sertifikat magang karena berkas tersebut akan menjadi nilai plus untuk bisa diterima bekerja.

12. Fotokopi Sertifikat Pendukung

Sebagai cara menyusun berkas lamaran kerja yang benar, maka anda harus meletakkan sertifikat yang anda miliki pada bagian paling belakang.

Berkas satu ini sifatnya tidak wajib, namun terdapat beberapa perusahaan yang meminta pelamar untuk melampirkannya sebagai salah satu syaratnya.

Jika Anda memiliki beberapa kegiatan dengan sertifikat, maka anda bosa coba cantumkan saat melamar kerja karena bisa menjadi nilai tambah dan sisi kompetitif dari perusahaan tersebut.

Selain itu, anda juga sebisa mungkin untuk melampirkan sertifikat yang masih satu bidang atau paling tidak relevan dengan posisi yang dilamar agar bisa meyakinkan pihak HRD.

Semoga dengan penjelasan yang kami sampaikan diatas dapat membantu anda untuk menyusun berkas lamaran pekerjaan secara baik dan benar.

Jika ulasan yang kami sampaikan di atas bermanfaat, maka anda bisa share atau bagikan artikel ini ke akun media sosial anda.

Untuk informasi lebih lengkap, maka anda bisa terus simak situs web kami ini agar tidak ketinggalan informasi seru dan menarik lainnya,

ShareTweetShareSend

Related Posts

Cara Memperbaiki Headset Mati Sebelah

Cara Unlock Bootloader Xiaomi Tanpa PC

23 Juni 2025
Cara Memperbaiki Headset Mati Sebelah

Cara Internet Gratis dengan VPN

23 Juni 2025
Cara Memperbaiki Headset Mati Sebelah

Cara Memperbaiki Headset Mati Sebelah

23 Juni 2025
Cara Menggunakan Get Contact

Script Termux Paling Berguna

23 Juni 2025
Cara Menggunakan Get Contact

5 Anime Harem Overpower yang Bisa Anda Tonton

23 Juni 2025
Cara Menggunakan Get Contact

Cara Mempercepat Koneksi Internet Android

23 Juni 2025
Next Post
5 Tips Cara Menjadi Artis Korea Untuk Orang Indonesia

Jenis, Unsur dan Cara Membuat Berita yang Benar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

cara-login-linkaja-tanpa-kode-otp

Cara Login LinkAja Tanpa Kode OTP Dengan Mudah

Kamis, 19 Juni 2025, 11:23
Cara Menulis Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word

Cara Menulis Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word

Kamis, 19 Juni 2025, 11:17
Leunyai

Lenyai, Lena, Leunyai? Hewan Ini Punya ‘Darah’ Hijau Menyala

Kamis, 19 Juni 2025, 11:17
Cara Update Rekening agar BSU Cepat Cair Melalui Web BPJS Ketenagakerjaan, Aplikasi JMO dan SIPP

Cara Update Rekening agar BSU Cepat Cair Melalui Web BPJS Ketenagakerjaan, Aplikasi JMO dan SIPP

Selasa, 17 Juni 2025, 00:32
Al Ghazali dan Alyssa Daguise Telah Resmi Menikah

Al Ghazali dan Alyssa Daguise Telah Resmi Menikah

Senin, 16 Juni 2025, 17:18

Kategori

  • Berita
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Sains
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Female
  • Food
  • Hikmah
  • Karir
  • Otomotif
  • Properti
  • Travel
  • Berita Times
  • Tutorial1001

Informasi

  • Copyright
  • Disclaimer
  • Info Iklan
  • Kontak
  • Media Partner
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Sitemap

Redaksi Virenial

Virenial Media
Gedung Virenial Group
Jl. DR Sujono
Jakarta Pusat, Jakarta - 10110
Telp. 021- 435154631-453454503 (Hunting)
Fax. 021-13846473634
Redaksi: RedaksiVirenial@gmail.com
Kerjasama/Media Partner: KerjasamaVirenial@gmail.com
Activity: KerjasamaVirenial@gmail.com

Follow Us

No Result
View All Result
  • Berita
  • Bisnis
  • Teknologi
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Sains
  • Kesehatan
  • Pendidikan
  • Gaya Hidup
    • Food
    • Travel
    • Otomotif
    • Bunda
    • Properti
    • Pekerjaan
    • Hikmah

© 2024 Virenial

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?